Jumat, 19 Juli 2013

bandeng kukus jahe


BANDENG KUKUS JAHE

rasa : gurih, hangat

Bahan :
1. ikan bandeng 1kg > bersihkan > potong dengan ukuran sesuai selera
2. bawang putih 3bh > parut / cincang kasar
3. cabe merah 4bh > iris serong
4. daun bawang > iris serong
5. jahe 2cm > parut
6. minyak goreng 5sdm

Cara :
1. panaskan kukusan
2. tata potongan ikan bandeng di wadah tahan panas
3. ratakan parutan bawang putih dan jahe di seluruh bagian ikan
4. taburkan cabe merah dan daun bawang diatasnya
5. tuangkan minyak goreng
6. kukus sekitar 30menit (lebih baik dengan panci presto)

Senin, 08 Juli 2013

banana sorbet with yoghurt


BANANA SORBET WITH YOGHURT

rasa : manis pisang campur asam yoghurt
tekstur : lembut me-lumer

Bahan :
1. pisang ambon* 5bh > kupas
2. yoghurt plain
3. meses

Cara : 
1. masukkan pisang di freezer selama 1hari
2. blender pisang beku
3. kembali masukkan ke freezer selama 1hari
4. sudah jadi, tata dalam gelas kecil, tuang yoghurt diatasnya, tambahi meses 

*) bisa juga pake pisang susu, pisang ijo (mungkin yang teksturnya lembut)

ayam kuah santan pedas


AYAM KUAH SANTAN PEDAS

rasa : gurih, pedas
tekstur : daging empuk, kuah kental

Bahan :
1. daging ayam 1/2kg > potong jadi 6 bagian
2. santan kental 100ml
3. bawang merah 5bh > iris tipis
4. bawang putih 3bh > iris tipis
5. cabe merah 4bh > iris tebal
6. cabe rawit 4bh > iris tipis
7. kunyit 2cm > iris tipis
8. jahe 1cm > geprek
9. sereh 1batang > geprek
10. daun salam
11. tomat 2bh > potong dadu
12. air 300ml

Cara :
1. panaskan minyak
2. masukkan bahan 3-11, tumis hingga layu dan harum
3. masukkan air, tunggu mendidih
4. masukkan daging ayam, kecilkan api, masak sekitar 15 menit hingga daging empuk
5. masukkan santan, sambil diaduk perlahan hingga tanda awal mendidih, matikan api

Sabtu, 06 Juli 2013

satu muharram satu empat tiga tiga hijriyah

tulisan ini akan sedikit menggambarkan kejadian pada tanggal bersejarah itu, silahkan diikuti ...

03.00
sesuai dengan alarm yang saya pasang di hp, pukul 03.00am saya terbangun. beberapa kali mengerjapkan mata, dahi saya mengerut "dimana saya?", sedetik kemudian saya hanya tersenyum. dinding kamar saya sudah terbalut kain licin berwarna putih tulang dan kuning emas. saya lihat disamping saya, ibu masih tertidur. segera saya turun dari ranjang dan mengambil air wudhu.

04.00
setelah tahajud dan mandi, ibu mengingatkan "dek, ayo sarapan dulu", saya mengiyakan, saya pikir tanggung, nanti saja setelah sholat shubuh.

05.00
ibu perias itu datang, saya sudah bersiap diri dan setor tampang polos. saya hanya berkeyakinan dan percaya, ibu ini akan memberikan riasan terbaiknya di hari ini, yang tentu dia tahu bahwa hari ini akan menjadi sangat bersejarah. pada akhirnya keyakinan dan kepercayaan itu tidak sia-sia.

06.00
saya tersenyum, melihat sanak keluarga yang hilir mudik, bergantian dirias, dan semuanya tidak ada yang waktu riasnya se-lama saya.

07.00
saya sudah siap, tepat sesuai waktu yang direncanakan. sudah ada beberapa ucapan selamat  via sms. sambil menunggu mobil datang, saya terus berdzikir dan melafal alfatihah, itu pesan keramat dari ibu. mba menghampiri dan berbisik "jangan lupa pasang senyum terus", saya tanggapi serius "senyum setiap saat?" sambil mempraktekkan senyuman ala saya, mba menjawab tak kalah serius " iya, sepanjang waktu, tapi jangan sampe nyengir"..

08.00

saya sudah di masjid. melihat sanak keluarga yang antusias, saya berucap banyak terimakasih dalam hati saya. terus berdzikir dan melafal alfatihah.

09.00
bapak berjas hitam itu mulai membuka acara sakral ini, bismillahirrahmanirrahim...

10.00
'dia' yang sempat saya lihat tadi bertampang sangat serius, sekarang sudah nyengir minta dilapkan keringatnya, sungguh itu membuat saya mati gaya.





11.00
senyuman ini sudah mulai terasa kaku rasanya

12.00
dengan alasan tidak menyia-nyiakan riasan 'mewah' dan mobil mewah (pinjaman), 'dia' langsung menculik saya ke masjid kampus, tidak tanggung2 sopir dan juru foto juga 'dia' sertakan dalam edisi tambahan ini.

13.00
kembali ke kamar berbalut kain licin ini, kali ini bersama 'dia'

....sholat-makan-istirahat......

begitulah singkat sejarah awal cerita ini,
terimakasih untuk 'dia' yang telah mempercayakan separuh diennya bersama saya,
abi Wanda Hafiz Nurzaman

gagap dengan jabatan baru

gagap dengan jabatan baru, itulah yang saya alami.
berlebihan dalam menyiapkan beberapa hal dan minim persiapan dalam beberapa hal.

saya akan sedikit berbagi, persiapan yang 'cukup' menyambut buah hati :


A. Tambah Ilmu
     Banyak sekali macam referensi terkait kehamilan hingga melahirkan, alhamdulillah saya mendapatlan buku-buku turunan yg cukup nyaman dibaca :
1. Panduan terlengkap kehamilan bagi muslimah (Nurul Chomaria, Cinta)
2. Bayi (Ma'ruf Ma'sum, Ma'sum Press)
3. Panduan hamil sehat dan lahir normal (MA Rumawi Eswe, Penerbit Pinus)
Dari semua buku2 tentang kehamilan yang saya lihat tiap bulannya adalah perkembangan janin di setiap fasenya apalagi yang ada gambar 3D nya...

B. Perlengkapan (dasar) Bayi :
  • popok kain (2 lusin)
  • diapers newborn, bentuknya seperti pembalut, tempel di popok kain, untuk menampung sementara air kencing dan pup
  • celana (2 lusin)
  • baju (1 lusin)
  • perlak (2 buah)
  • selimut (2 buah)
  • bedong (1 lusin)
  • kaos kaki (3 pasang)
  • sarung tangan (3 pasang)
  • bantal-guling (2 set)
  • sarung bantal-guling (3 set)
  • topi (3 buah)
  • jaket (2 buah)
  • kelambu
  • washlap (3 buah)
  • tisu basah
  • minyak telon
  • baby oil
  • bedak tabur
  • sabun
  • shampo
  • ember mandi
  • bangku
  • handuk (4 buah)
  • gendongan
dari perlengkapan diatas, yang perlu dibawa ke klinik/RS, sekiranya cukup : 1 set pakaian untuk pulang (baju, celana, popok, bedong, topi, gendongan)

C. Persiapan Persalinan
     Ketika masih pembukaan satu, saya sempatkan untuk meng-observasi ruangan bersalin, pakaian bersalin, dimana bayi akan dibersihkan, termasuk bertanya ke perawat tentang peralatan medisnya, Semua itu bertujuan agar saya dapat sedikit membayangkan proses besalin nanti. 
     Sediakan roti dan minuman hangat di samping anda. Ketika masuk pembukaan lima, saya ingat betul bagaimana bunyi perut saya berbisik lapar, segera saya bilang ke suami untuk bawakan roti dan teh hangat.

D. Persiapan Menyusui
     Persiapan menyusui = persiapan mental dan fisik.
  1. Setelah letih melahirkan, apakah saya boleh istirahat ?, ya, tentu boleh. tapi bagaimana dengan sesosok manusia yang baru saja dilahirkan, tidak ada seorangpun yang ia butuhkan melainkan ibunya. yang saya pahami kemudian : saatnya untuk melupakan tidur panjang.
  2. Bangun tekad dan rasa percaya diri setebal baja bahwa "saya bisa menyusui"
  3. Minta support penuh dari suami. Cek referensi tentang -ayah asi-

Jumat, 05 Juli 2013

cake singju (singkong keju)



CAKE SINGKONG KEJU
rasa : manis
tekstur : agak bantet, agak kasar

Bahan :
1. singkong 500gr  > cuci bersih > parut agak kasar
2. telur ayam 2butir
3. margarin 5sdm  > lelehkan
4. gula pasir 5sdm
5. keju > parut
6. tepung terigu 5sdm

Cara :
1. kocok telur (bisa dengan kocokan telur atau mixer, kalo mixer mungkin jadinya lebih ngembang)
2. masukkan gula pasir, kocok lagi
3. masukkan tepung terigu, aduk rata
4. masukkan margarin, aduk rata
5. masukkan singkong parut, aduk rata
6. panaskan panci kukusan
7. tuang adonan ke dalam cetakan tahan panas
8. taburi keju parut
9. kukus selama 30 menit