Kemampuan motorik halus adalah kemampuan yang berhubungan dengan keterampilan fisik yang melibatkan otot kecil dan koordinasi mata-tangan.
Dalam gambar dibawah ini merupakan tahapan seorang anak ber-eksplorasi dengan kertas dan alat tulis. Tahapan tiap anak relatif sama, namun kecepatan tiap anak tentu berbeda.
Dalam gambar dibawah ini merupakan tahapan seorang anak ber-eksplorasi dengan kertas dan alat tulis. Tahapan tiap anak relatif sama, namun kecepatan tiap anak tentu berbeda.
 |
| Periodesasi Melukis pada Anak |
Di rumah, saya tidak memberikan rutinitas belajar si Kakak dengan kertas dan alat tulis.
Kenapa?. Karena di Kelompok Bermain , tempat Kakak mengisi aktivitas paginya, sudah cukup rutin menyodorkan ketas dan alat tulis ini.
Kalau bisa saya simpulkan aktivitas di KB-nya Kakak seperti ini : 4 hari dalam sepekan. Ice breaking tiap pagi dengan olah fisik gerak dan lagu. 1 hari aktivitas di luar kelas atau di taman. 1 hari akivitas membuat prakarya. Dan 2 hari aktivitas yang bersentuhan dengan kertas dan alat tulis.
Jadi, saya pikir di rumah tidak perlu memberikan tambahan stimulus motorik halus Kakak dengan alat tulis itu. Saya khawatir Kakak jadi bosan.
Tapi, apa yang terjadi?. Setelah 3 bulan mengikuti aktivitas di KB, justru Kakak yang sering 'menagih' dan mencari-cari alat tulis.
"Umi, tolong carikan kertas yang masih bersih..", sambil mengacak-acak tumpukan kertas-kertas yang sudah tercoret.
"Umi, kakak mau belajar ya..", sambil menyiapkan kursi dan merapikan meja belajarnya) atau sambil membuka lembaran-lembaran koleksi majalahnya.
Dan apa yang saya lakukan : FASILITASI.
Inilah tahapan si Kakak berkenalan dengan kertas dan alat tulis.
1. Usia 2 tahun 6 bulan : Kenalan sama pensil warna dan crayon. Tahap eksplorasi "apa itu crayon?". Tetap dijelaskan fungsinya, meskipun yang terjadi seperti dibawah ini.
2. Usia 2 tahun 9 bulan : Eksplorasi warna di kertas kosong dan kertas bergambar. Biarkan dia memilih warna yang dia mau.
3. Usia 2 tahun 11 bulan : Pengenalan batas-batas. Dalam kertas yang bergambar, si Kakak sudah mulai menemukan polanya. Tiap batas akan ia warnai dengan warna yang berbeda. Pengenalan batas ini untuk melatih anak mengontrol tangan juga.
4. Usia 3 tahun 2 bulan : Pemilihan warna mulai diarahkan, tanpa memaksa dan mematahkan idenya. Bisa dengan pertanyaan "Rambut warnanya apa kak?", "Kalo bajunya mau dikasih warna apa?", "Kalo ada matahari berarti langitnya warna apa?"....
5. Usia 3 tahun 5 bulan : Memberi tantangan baru dengan gambar-gambar yang lebih detail.
6. Usia 3 tahun 7 bulan : Punya project mewarnai 1 majalah, tuntas diselesaikan. Melatih fokus dan target. Jangan lupa, beri apresiasi.
Dan sekarang si Kakak mulai asik membuat coretan di kertas kosong. Biasanya dia tidak mau diintip ketika membuat coretan ini.
Dia bilang, "ini kakak lagi gambar ikan hiu mi"
Menggambar bunga dengan model bunga yang ada di atas meja itu. Pemberian warna pun mengikuti model.
Dan adek Khalid pun mulai berkenalan dengan kertas, buku, pulpen karena sering melihat kakaknya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar